Kalau pergi ke Pakistan, sempatkanlah mengunjungi daerah Peshawar.
Di kawasan ini, ada pohon yang terkenal di seantero rakyat negeri tersebut.
Pohon ini jadi pusat perhatian karena tak lazim.
Ada sejumlah rantai yang mengikat pohon ini.
Kisah mengapa pohon ini dirantai, bakal bikin anda geleng-geleng kepala.
Pohon ini pernah ditangka polisi pada tahun 1898!
Lho, apa salahnya?
Dilansir oleh The Daily Mail, pohon ini sempat diborgol oleh seorang polisi Inggris pada tahun 1898, masa dimana ketika ituPakistan masih dalam masa penjajahan.
Tentu saja tak ditangkap betulan, karena saat itu si polisi sedang mabuk!
Di bawah pengaruh alkohol, si polisi ini melihat pohon sebagai sosok manusia yang bergerak.
Karena takut, polisi mabuk itu kemudian meminta anak buahnya untuk menangkap sekaligus memborgol pohon tersebut.
Sampai sekarang, pohon itu pun masih dirantai.
Tentu bukan karena masih dalam masa tahanan, tapi karena penduduk lokal setempat inin mengenang insiden menggelikan dimana polisi menangkap pohon itu.
Di dekat pohon itu ada tulisan :
Aku ditangkap.
Satu sore, seorang polisi Inggris, sedang mabuk berat, berpikir aku bergerak dari tempatku, dan meerintahkan seorang
One evening a British officer, heavily drunk, thought that I was moving from my original location and ordered Mess Sergeant to arrest me.
'Since then I am under arrest’
The tree has not been released, and remains at the Khyber Rifles Officers Mess at Landi Kotal Way.
The bizarre attraction has become a hotspot for tourists to the disdain of some locals.
One resident blasted it, and told the Express Tribune: ‘Through this act, the British basically implied to the tribesmen that if they dared act against the Raj, they too would be punished in a similar fashion.'
But Dr Mukhtiyar Durrani, an assistant professor in the archeology department at the University of Peshawar, insisted it was a special part of the area's history.